Hari itu tanggal 9-6-2018 saya berniat pulang ke kampung halaman di Kota Malang, Dengan langkah gontai saya berjalan menuju shleter pemberangkatan menuju Surabaya. Disana saya bertemu mandor Sugeng Rahayu yang sudah sedikit akrab , Mereka menertawai saya sebab barang yang saya bawa begitu banyak.
Setelah menunggu beberapa waktu akhirnya tiba lah bus incaran saya untuk masuk ke parkiran.
Dengan sapaan hangat saya menyapa mas Anggi dan mas Yuli yang waktu itu menghampiri saya.
" Meh nendi wwul " , begitu sapanya.
" Muleh mas,, Nyoh barangku seleh bagasi " , balas saya. Dengan sukarela mas Anggi pun membuka bagasi belakang bus.
"21.22"
Bis tersebut start Terminal Giwangan Yogyakarta, Lepas Terminal Giwangan bus inipun sudah diajak berlari melewati beberapa kendaraan di depannya. Tak lama kemudian Mas Anggi dan Mas Yuli mendapat info dari Om Rojak bahwa terjadi kemacetan di TL Bandara Adi Sutjipto yang terlampau panjang, sehingga disarankan untuk memutar lewat Piyungan dan keluar di prambanan.Tanpa pikir panjang mas Yuli pun menyetujui saran tersebut.
"23.20"
Yap.. W 9799 UZ memasuki Terminal Tirtonadi Solo,
"Loh kok tidak ada bis sama sekali,kemana bis yg berangkat dari Jogja duluan tadi ? " ,Begitu seloroh saya dalam hati
Bis ini langsung masuk ke Parkiran penumpang, Saya mendengar info bahwa bus di depannya belum masuk terminal,, Yang berarti kita sudah mendului W 7100 UZ,W 7802 UY,W 7098 UZ dan Mira S 7213 US.10 menit kemudian setelah melihat bangku penumpang terisi semua bis ini berangkat.
Sein kanan terus menyala, klakson mulai sering berbunyi pertanda sang driver ingin lebih sampai di tujuan. Memasuki bangjo Panggung antrian kendaraan sedikit panjang.Dengan berani mas Yuli mengambil jalur berlawan arah melesat melewati kendaraan lainnya.
"Wesss..." Jantung semakin berdetak kencang melihat aksi driver yang 1 ini.
Ketika memasuki daerah hutan Ngawi terjadi kemacetan yg agak panjang diakibatkan truk patah as roda. Tanpa babibu dengan hazard dan dim yang menyala bus ini melewati antrian kemacetan.
"Untung spionmu gak kecantol trek mas yul pas ngeblong mau " begitu gumam saya dalam hati.
Memasuki daerah sidowayah terlihat bus Mira S7178US dengan sein kanan.nya,,, tak butuh lama akhirnya 2 bus ini akhirnya saling beriringan dengan siulan khas panjang dari sang kernet.
Setelah sedikit ngotot akhirnya Mira tersebut menyalakan sein kiri, pertanda mempersilahkan bus yang saya tumpangi untuk duluan.
Setelah menunggu beberapa waktu akhirnya tiba lah bus incaran saya untuk masuk ke parkiran.
Dengan sapaan hangat saya menyapa mas Anggi dan mas Yuli yang waktu itu menghampiri saya.
" Meh nendi wwul " , begitu sapanya.
" Muleh mas,, Nyoh barangku seleh bagasi " , balas saya. Dengan sukarela mas Anggi pun membuka bagasi belakang bus.
"21.22"
Bis tersebut start Terminal Giwangan Yogyakarta, Lepas Terminal Giwangan bus inipun sudah diajak berlari melewati beberapa kendaraan di depannya. Tak lama kemudian Mas Anggi dan Mas Yuli mendapat info dari Om Rojak bahwa terjadi kemacetan di TL Bandara Adi Sutjipto yang terlampau panjang, sehingga disarankan untuk memutar lewat Piyungan dan keluar di prambanan.Tanpa pikir panjang mas Yuli pun menyetujui saran tersebut.
"23.20"
Yap.. W 9799 UZ memasuki Terminal Tirtonadi Solo,
"Loh kok tidak ada bis sama sekali,kemana bis yg berangkat dari Jogja duluan tadi ? " ,Begitu seloroh saya dalam hati
Bis ini langsung masuk ke Parkiran penumpang, Saya mendengar info bahwa bus di depannya belum masuk terminal,, Yang berarti kita sudah mendului W 7100 UZ,W 7802 UY,W 7098 UZ dan Mira S 7213 US.10 menit kemudian setelah melihat bangku penumpang terisi semua bis ini berangkat.
Sein kanan terus menyala, klakson mulai sering berbunyi pertanda sang driver ingin lebih sampai di tujuan. Memasuki bangjo Panggung antrian kendaraan sedikit panjang.Dengan berani mas Yuli mengambil jalur berlawan arah melesat melewati kendaraan lainnya.
"Wesss..." Jantung semakin berdetak kencang melihat aksi driver yang 1 ini.
Ketika memasuki daerah hutan Ngawi terjadi kemacetan yg agak panjang diakibatkan truk patah as roda. Tanpa babibu dengan hazard dan dim yang menyala bus ini melewati antrian kemacetan.
"Untung spionmu gak kecantol trek mas yul pas ngeblong mau " begitu gumam saya dalam hati.
Memasuki daerah sidowayah terlihat bus Mira S7178US dengan sein kanan.nya,,, tak butuh lama akhirnya 2 bus ini akhirnya saling beriringan dengan siulan khas panjang dari sang kernet.
Setelah sedikit ngotot akhirnya Mira tersebut menyalakan sein kiri, pertanda mempersilahkan bus yang saya tumpangi untuk duluan.
"01.20"
Bus yang saya tumpangi memasuki terminal Madiun, di dalam terminal ada 2 bus Sumber Selamat yaitu W 7012 UZ dan W 7040 UZ, saya hanya geleng-geleng melihat kondisi ini, padahal 2 bus ini berangkat 1 jam 30 menit lebih duluan.Karena saat itu bulan puasa akhirnya mas Yuli langsung keluar menuju tamparan untuk memberi kesempatan penumpang makan sahur.Saya pun sahur bersama ketiga crew bus tersebut.Sembari melihat W 7012 UZ dan W 7040 UZ keluar terminal.
"Paling engko kesalip maneh 12 karo 40 iki mas yul " Begitu gurau saya padanya
"Tenang wis engko tak golekane maneh " balasnya
"01.52"
Surabaya berangkat,, surabaya berangkat
Bersamaan dengan itu W 7802 UY juga mau keluar terminal,tapi di tahan oleh Mas Yuli
" Koe ngetemo sik,, aku tak mlayu " begitu katanya pada kernet W 7802 UY.
" Iyowes,disik oo,,aku sesuk prei,, 100 cedak yul " Balas kernet W 7802 UY
Benar juga tak berselang lama muncul W 7100 UZ yang dikemudikan oleh om Rojak,
" Wah pasti seru ini,, 100 pasti langsung keluar Terminal,sebab 7802 masih ngetem " demikian gumam saya dalam hati.
Mengetahui hal ini Mas Yuli pun semakin semangat menginjak pedal gas, sehingga mampu mendahuli kembali W 7012 UZ di Saradan dan W 7040 UZ di Wilangan.
Tanpa terasa Jarak antara W 7100 UZ dengan W 9799 UZ semakin dekat saat memasuki daerah Klinter,Kertosono. Sekuat tenaga 'Si Rabbit Racing' berlari dari kejaran W 7100 UZ.
2 bus inipun akhirnya berjejeran saat berada di Traffic Light Kertosono lama, dan terus beriringan mengejar fajar di Surabaya.
Dengan W 9799 UZ memimpin di depan beberapa kendaraan besar dan kecil tak luput dari goyangan 2 bus ini harus sedikit mengalah untuk memberi jalan keduanya, Sampai akhirnya memasuki daerah Sembung W 9799 UZ mempersilahkan W 7100 UZ untuk mendahului.
"03.27"
Pertarungan belum selesai.
W 9799 UZ kembali mendahului W 7100 UZ saat menurunkan penumpang di Pasar Jombang, Tak lama kemudian terlihat W 7204 UZ di Selepas terminal Jombang yang langsung di dahului oleh Mas Yuli.
Bus yang saya tumpangi memasuki terminal Madiun, di dalam terminal ada 2 bus Sumber Selamat yaitu W 7012 UZ dan W 7040 UZ, saya hanya geleng-geleng melihat kondisi ini, padahal 2 bus ini berangkat 1 jam 30 menit lebih duluan.Karena saat itu bulan puasa akhirnya mas Yuli langsung keluar menuju tamparan untuk memberi kesempatan penumpang makan sahur.Saya pun sahur bersama ketiga crew bus tersebut.Sembari melihat W 7012 UZ dan W 7040 UZ keluar terminal.
"Paling engko kesalip maneh 12 karo 40 iki mas yul " Begitu gurau saya padanya
"Tenang wis engko tak golekane maneh " balasnya
"01.52"
Surabaya berangkat,, surabaya berangkat
Bersamaan dengan itu W 7802 UY juga mau keluar terminal,tapi di tahan oleh Mas Yuli
" Koe ngetemo sik,, aku tak mlayu " begitu katanya pada kernet W 7802 UY.
" Iyowes,disik oo,,aku sesuk prei,, 100 cedak yul " Balas kernet W 7802 UY
Benar juga tak berselang lama muncul W 7100 UZ yang dikemudikan oleh om Rojak,
" Wah pasti seru ini,, 100 pasti langsung keluar Terminal,sebab 7802 masih ngetem " demikian gumam saya dalam hati.
Mengetahui hal ini Mas Yuli pun semakin semangat menginjak pedal gas, sehingga mampu mendahuli kembali W 7012 UZ di Saradan dan W 7040 UZ di Wilangan.
Tanpa terasa Jarak antara W 7100 UZ dengan W 9799 UZ semakin dekat saat memasuki daerah Klinter,Kertosono. Sekuat tenaga 'Si Rabbit Racing' berlari dari kejaran W 7100 UZ.
2 bus inipun akhirnya berjejeran saat berada di Traffic Light Kertosono lama, dan terus beriringan mengejar fajar di Surabaya.
Dengan W 9799 UZ memimpin di depan beberapa kendaraan besar dan kecil tak luput dari goyangan 2 bus ini harus sedikit mengalah untuk memberi jalan keduanya, Sampai akhirnya memasuki daerah Sembung W 9799 UZ mempersilahkan W 7100 UZ untuk mendahului.
"03.27"
Pertarungan belum selesai.
W 9799 UZ kembali mendahului W 7100 UZ saat menurunkan penumpang di Pasar Jombang, Tak lama kemudian terlihat W 7204 UZ di Selepas terminal Jombang yang langsung di dahului oleh Mas Yuli.
Memasuki daerah Mojoagung terlihat Mira S 7156 US sedang menepi,tak lama kemudian mendahuli 1 Patas Eka dan Sugeng Rahayu, dan terakhir mendahului W 7037 UZ Wonogirian yang ngeslah setelah perpal Solo di Pemandian,Mojokerto.
"04.33"
Akhirnya bus yang saya tumpangi sampai di Terminal Bungurasih. Sayapun mengucap Terimakasih pada Mas Yuli dan Mas Anggi dan bergegas melanjutkan perjalanan ke Kota Malang.
( Bus Sugeng Rahayu W 9799 UZ )
